Artikel

Artikel

Bangun Pagi dan Diperbarui Setiap Hari

Posted 09/05/2013 | 12:05

"Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami di­baharui dari sehari ke sehari." (2 Korintus 4:16)

DIPERBARUI DARI SEHARI KE SEHARI

Dalam Titus 3:5 Paulus mengatakan bahwa kita beroleh selamat melalui permandian kelahiran kembali dan melalui pembaruan yang dikerjakan oleh Roh Kudus. Keselamatan yang disinggung di sini bukan hanya mengacu kepada keselamatan ter­lepas dari neraka, melainkan mengacu kepada keselamatan setiap hari. Setiap hari terselamatkan dari berbagai macam kesulitan, pencobaan, godaan, dan segala kelemahan, gangguan, serta berbagai hawa nafsu. Kita hidup sebagai manusia, setiap hari perlu keselamatan, setiap hari perlu beroleh selamat karena Tuhan. Keselamatan ini terlebih dahulu oleh permandian kelahiran kembali, kemudian oleh pembaruan Roh Kudus. Roh Kudus adalah Pribadi yang ilahi. Ia membersihkan dan memperbarui kita di dalam unsur/elemen ilahi. Allah masuk dan berbaur ke dalam hayat kita, demikianlah hayat ini di dalam kita mendatangkan pencucian. Kita di dalam Allah makan, minum, bergerak, juga dicuci bersih, demikianlah manusia kita ini menjadi hidup.

Ketika Roh Kudus di dalam kita melakukan satu pencucian, hal ini mendatangkan satu pembaruan. Ini adalah pelajaran yang mula-mula bagi setiap orang Kristen. Pagi-pagi bangun bukan langsung berbicara kepada manusia, melainkan berbicara kepada Allah; saya tidak membuka mulut kepada manusia, melainkan membuka mulut kepada Allah. Saya berkata, "Ya Tuhan, aku cinta kepadaMu." "Tuhan Yesus, aku datang kepadamu!" Setiap pagi pekerjaan yang perlu kita lakukan, tidak melebihi dua perkara ini, yakni menyeru nama Tuhan dan mendoa-bacakan firman Tuhan. Dua perkara ini adalah olah raga pagi orang Kristen. Jika Anda setiap hari melatih dua hal ini, Anda pasti mendapatkan kebangunan, Anda menjadi matahari terbit, seperti cahaya fajar yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari. Hakim-hakim 5:31 berkata bahwa orang yang mengasihi Tuhan bagaikan matahari terbit dalam kemegahannya. Maka kita perlu berdoa kepada Tuhan, "Ya Allah, aku cinta kepadaMu, kiranya aku di hadapanMu bagaikan matahari terbit dalam kemegahannya." Semoga ayat Alkitab ini juga menjadi pengharapan kita, dan menjadi doa kita setiap hari.

Orang Kristen berbeda dengan orang dunia. Yang dilakukan oleh orang dunia pada pagi-­pagi hari hanyalah bersemedi atau merenung, tetapi yang kita lakukan bukan bersemedi, melainkan menyeru nama Tuhan, mendoa-bacakan firman Tuhan, membiarkan diri kita dipenuhi firman Tuhan, sehingga di dalam kita mendapatkan pembaruan. Bersamaan itu, begitu kita menyeru nama Tuhan, Roh Kudus segera datang. Karena pribadi Tuhan Yesus adalah Roh Kudus. Setiap pagi ketika kita menyeru nama Tuhan, di dalam batiniah kita yang terdalam akan timbul suatu perasaan, ini menyatakan bahwa Tuhan Yesus datang! Dia benar-benar telah dijumpai oleh kita. Terakhir, manusia kita ini akan berubah, inilah yang disebut kebangunan. Kebangunan atau penyegaran ini, sepertilah kita setiap hari perlu mencuci muka, tidak cukup hanya mencuci sekali, melainkan hari demi hari mencuci. Berdasarkan hukum alam semes­ta, setiap 24 jam sekali matahari terbit, dan kita yang berjalan mengikuti matahari, juga harus setiap 24 jam terbit sekali. Bahkan kita bagaikan matahari terbit dalam kemegahannya. Jika keadaan kerohanian kita mencapai taraf ini, setiap hari kita pasti menempuh hari-hari yang diperbarui. Menurut perkataan Paulus, manusia batiniah kita diperbarui dari sehari ke sehari (2 Kor. 4:16), manusia batiniah kita ini mengacu kepada roh kita yang telah dilahirkan kembali, mencakup pula setiap bagian batiniah kita, semuanya perlu setiap hari mendapatkan pembaruan metabolis­me oleh suplaian hayat kebangkitan.

Sumber: Yayasan Perpustakaan Injil, Makanan Rohani Sehari-hari (1). 


Fitur komentar ditutup.